PERHIASAN DUNIA

PERHIASAN DUNIA

Assalaamu'alaikum wr. wb.

      Pada kesempatan kali ini saya akan posting artikel mengenai Perhiasan Dunia / hal-hal yang menjadi penghias dunia, menjadikan keindahan di dunia.

    Diantara hikmah Allah menciptakan dunia yaitu sebagai sarana untuk
manuia melaksanakan ibadah kepada Allah SWT. Sebab baru hanya sekedar sarana, maka dunia bisa menguntungkan dan merugikan, begitu pula dunia akan menjadi sia-sia jika tidak di urus serta tidak dijaga oleh makhluk yang dijadikan kholifah di muka bumi ini.

      Imam Muhammad Ar-Razy berkata:

الدنيا بستان زينت بخمسة: علم العلماء, وعدل الامراء, وعباد العباد, وامنةالتجار, ونصيحة المخترفين

    "Dunia itu bagaikan kebun yang didhiasi dengan lima perkara : Ilmunya Ulama, keadilan Pemerintah, Ibadahnya ahli-ahli ibadah, kejujuran para konglomerat/pedagang dan nasihat para Pemimpin".

     Jika salah satu dari lima tersebut tidak ada, maka keadaan dunia tak lagi indah, apalagi jika semua tidak ada. Diantara bahaya untuk lima golongan tadi adalah ditaklukan iblis yang selamaya ingin menyesatkan mausia. Iblis menanam hasud pada ilmu yang akibatnya para ahli ilmu banyak yang tersifati oleh sifat hasud. Iblis menanam ketidak adilan, yang berbuah para pemimpin lupa pada tugasnya serta mementingkan dirinya sendiri, keluarga atau golongan.  Iblis menyampurkan riya pada ibadah, maka para ahli ibadah lupa pada keikhlasan serta mengharapkan status shalih dari orang lain. Iblis mengembangkan khianat pada amanat, buktinya para konglomerat/para pedagang banyak dihiasi kebohongan bohong, menipu, ingkar janji, mengurangi timbangan dan lain sebagainya. Iblis memasukkan wujukan (.sunda) pada nasehat, akhirnya karyawan mencari keuntungan sendiri, tidak peduli majikannya bangkrut, korupsi waktu, cari muka, menjerumuskan teman dan masih banyak lagi.

            Untuk masing-masing golongan supaya salamat dari bahaya iblis dan supaya hidup bermanfaat bagi orang lain, maka harus tahu posisi diri pribadinya, maka  apapun status kita, jadi konglomerat ataupun orang biasa, jadi pemerintah ataupun rakyat kecil, supaya tahu posisi diri pribadinnya serta tugasnya, modalnya yaitu dengan jalan memiliki ilmu. Sedangkan ilmu tidak akan dapat dimiliki kecuali dicari dan dipelajari, jadi seluruh golongan harus menuntut ilmu.

      Ilmu yang menjadi pakaian pemiliknya memiliki lima ciri :

1. Tidak menyuruh kepada orang lain selain dirinya melaksanakannya (hal yang dianjurkan syari'at) lebih hulu.

2.  Tidak melarang orang lain jika dirinya tidak menjauhinya (hal yang dilarang syara') lebih dahulu.

3. Tidak bakhil kepada orang lain dari apa yang dianugerahkan Allah kepadanya.

4.  Ilmu yang dimilikinya mampu mencegah dari ketergantungan kepada manusia.

5.  Amalan lahir sejalan dengan amalan batin.

      Sekian posting saya mengenai Perhiasan Dunia, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi para pembaca, terimakasih atas kunjungannya.

       Wassalaamu'alaikum wr. wb.